KARAKTERISTIK SISTEM DATA TERDISTRIBUSI
Sistem distribusi memiliki 3 karakteristik dan merupakan sifat atau ciri yang dimiliki oleh sitem distribusi yaitu :
1. Keterbatasan dalam global clock (No global clock)
• Dalam pemakaian bersama atas sumber daya diperlukan beberapa hal yaitu :
-> Dibutuhkan hardware dan software yang mendukung
-> Memerlukan resource manager (RM)
-> Perlunya suatu hubungan antara resource dengan pihak yang menggunakannya
-> Terdapat Client-server, remote evaluation, code on demand, dan mobile agent
• Terdapat batasan pada ketepatan proses sinkronisasi clock pada sistem
terdistribusi, oleh karena asynchronous message passing
• Pada sistem terdistribusi, tidak ada satu proses tunggal yang mengetahui global
state sistem saat ini (disebabkan oleh concurrency dan message passing)
2. Independent failure
• Keterbukaan merupakan salah satu karakteristik yang dimiliki oleh sistem
distribusi antara lain :
-> Syarat logis bagi sistem yang tumbuh dari komponen-komponen yang heterogen
-> Keterbukaan mensyaratkan interoperabilitas membangun jembatan pengatur
-> Kemungkinan adanya kegagalan proses tunggal yang tidak diketahui
-> Proses tunggal mungkin tidak peduli pada kegagalan sistem keseluruhan
3. Sistem terdistribusi adalah system concurrent (Concurrency of components)
Setiap komponen hardware/software bersifat otonom (kita akan menyebut komponen
otonom adalah “proses”) Dan Komponen menjalankan tugas bersamaan, hal ini muncul
dari sifat kemandirian dalam sumber data yang dimiliki sistem distribusi.
Contoh : A dan B adalah concurrent jika A dapat terjadi sebelum B, dan B dapat terjadi sebelum A
Melakukan sinkronisasi dan koordinasi dengan message passing hal ini penting karena menyangkut integritas resource, serta berlakunya sharing resources karena terdapat Paralelisme dalam sumber daya dalam sistem distribusi.
Contoh:
• Beberapa pemakai browser mengakses suatu halaman web secara bersamaan.
• Bagaimana jika ada operasi update (proses perubahan dari suatu data)?
• Masalah umum yang terjadi dalam sistem concurrent yaitu
-> Deadlock
-> Lifeclock
-> Komunikasi yang tidak handal
Karakteristik lain dari sistem terdistribusi
• Skalabilitas
-> Asumsi: ketersediaan resource tidak boleh dibatasi
-> Pertumbuhan SD tidak boleh berpengaruh pada sistem dan software
-> Toleransi terhadap kesalahan
-> Menjaga kebenaran kinerja sistem dan ketersediaan layanan
-> Redundansi h/w dan pemulihan s/w
-> Transparansi
-> Pemisahan antara user dan system
-> Transparansi akses dan lokasi paling dominan
Transparency
• Access transparency
Sumber daya lokal dan remote di akses dengan menggunakan operasi yangsama.
• Location transparency
Pengguna sistem tidak tahu mengetahui keberadaan hardwaredan software(CPU,…ledan
data).
• Migration (Mobility) transparency
Sumber daya(baik berupaHardwaredan/atau software) dapat bebasberpin-dah tanpa
mengubah sistem penamaan.
Tujuam Sistem Terdistribusi
Sistem terdistribusi dibangun untuk mencapai tujuan-tujuan yang ingin dicapai,diantaranya :
• Untuk memberikan akses bagi pengguna untuk dapat mengembangkan sumber dayasistem.
• Peningkatan kecepatan komputasi.
• Meningkatkan availibilitas atau ketersediaan dan reliabilitas data.
Sumber :
http://www.scribd.com/doc/76639805/Karakteristik-Sistem-Data-Terdistribusi
http://www.scribd.com/doc/39508595/7/Karakteristik-Sistem-Terdistribusi
http://www.scribd.com/doc/46807847/Makalah-Sistem-Terdistribusi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar